TULISAN
9 – SOFTSKILL ETIKA BISNIS
Nama : Rose Iman Sari
Kelas : 4EA17
NPM : 16211462
Sebuah
bisnis yang mampu mencapai sukses tentu tidak terlepas dari bagaimana
pemimpinnnya bekerja dan memberikan hidupnya untuk bisnis tersebut. Ini yang
juga membuat seseorang mampu dijuluki sebagai seorang pemimpin bisnis yang
sukses. Namun kesuksesan ini bukanlah hal yang mudah untuk didapatkan. Ada
banyak yang harus dilakukan dan dimiliki oleh seseorang saat mereka ingin
menjadi seorang pemilik bisnis yang sukses. Berikut ini adalah hal yang mereka
butuhkan untuk bisa menjadi pemilik bisnis yang sukses, dan manakah yang sudah
Anda berikan untuk perjalanan bisnis Anda sebagai seorang pemimpin?
1.
Punya rencana bisnis
Anda tak akan bisa melakukan apapun tanpa sebuah rencana. Menyusunnya merupakan salah satu bagian penting jika Anda ingin sukses berbisnis. Berencana akan membuat Anda siap menghadapi situasi bisnis terbaik bahkan yang terburuk sekalipun.
2. Tentukan target bisnis
Pernahkan Anda menggerutu karena mendapat pekerjaan dari bos hingga larut malam? Jika Anda pernah mengeluh, maka tak ada alasan untuk melakukan hal serupa agar bisa berhasil dalam bisnis.
Menentukan target akan membantu Anda menemukan arah dan mengerahkan semua kemampuan dan kekuatan untuk mencapainya.
3. Berhubungan baik dengan orang lain
Sebuah bisnis dapat bertahan jika Anda memiliki citra dan hubungan yang baik dengan karyawan, konsumen dan rekan usaha.
Anda tak akan bisa melakukan apapun tanpa sebuah rencana. Menyusunnya merupakan salah satu bagian penting jika Anda ingin sukses berbisnis. Berencana akan membuat Anda siap menghadapi situasi bisnis terbaik bahkan yang terburuk sekalipun.
2. Tentukan target bisnis
Pernahkan Anda menggerutu karena mendapat pekerjaan dari bos hingga larut malam? Jika Anda pernah mengeluh, maka tak ada alasan untuk melakukan hal serupa agar bisa berhasil dalam bisnis.
Menentukan target akan membantu Anda menemukan arah dan mengerahkan semua kemampuan dan kekuatan untuk mencapainya.
3. Berhubungan baik dengan orang lain
Sebuah bisnis dapat bertahan jika Anda memiliki citra dan hubungan yang baik dengan karyawan, konsumen dan rekan usaha.
Agar sukses dalam berbisnis, Anda harus terlihat kuat dan memiliki kemampuan interpersonal yang kuat. Artinya Anda harus menyingkirkan ego Anda agar bisa sukses berbisnis. Kesan yang baik tak akan habis dimakan waktu.
4. Lebih realistis
Saat membuat model
bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari model bisnis yang
Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan, entah Anda yang luar
biasa jenius, atau model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata.
5. Jangan menginvestasikan uang sendiri
5. Jangan menginvestasikan uang sendiri
Karena kebanyakan
bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya
tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana start-up
tadi, dan tidak dikejar utang.
6. Perbudak diri sendiri
6. Perbudak diri sendiri
Jika Anda tidak
bersedia bekerja keras, lembur, melupakan keuntungan pribadi dan kesehatan,
maka wirausaha bukan untuk Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak akan mampu membayar
karyawan, sekalipun karyawan yang murah. Jadi, karyawan Anda, adalah Anda
sendiri.
7. Hargai waktu
7. Hargai waktu
Beri nilai uang pada
waktu Anda, misalnya Rp20 ribu perjam. Ini akan membantu saat Anda harus
mengambil keputusan: Bila sebuah toko mengenakan biaya Rp10 ribu untuk
pengiriman setiap minggu, dan Anda membutuhkan waktu 2 jam untuk pergi ke toko
tersebut sendiri, maka bayar terus ongkos kirim dari perusahaan tersebut,
karena lebih murah. Ini mungkin bertentangan dengan aturan ke 3, tapi bahkan
budak sekalipun juga memiliki nilai ekonomi.
8. Rekrut karyawan dengan baik
8. Rekrut karyawan dengan baik
Tanpa memedulikan
ukuran usaha Anda, pada akhirnya Anda akan merekrut karyawan dari luar. Untuk
itu, lakukan proses rekrutmen dengan hati-hati, tanpa tergesa-gesa, dan
perlakukan hal tersebut sepenting saat Anda memulai usaha. Sangat disayangkan
sikap pemilik usaha yang punya visi untuk usahanya, tapi merekrut karyawan yang
justru menghalanginya meraih visi tersebut.
9. Jual kelebihannya, bukan harganya
9. Jual kelebihannya, bukan harganya
Saat Anda memulai
usaha, sudah sewajarnya Anda frustasi memasarkannya.Tapi, jika Anda bersaing
pada harga, Anda pada akhirnya kan menjual dengan harga pas-pasan atau bahkan
di bawah modal. Kuasai keahlian berkomunikasi dengan pelanggan, untuk
menjelaskan bahwa harga produk Anda lebih tinggi karena memiliki nilai yang
lebih baik.
SUMBER
:
0 komentar:
Posting Komentar